Kedisiplinan
Nong Sobron sangat terbiasa di disuruh-suruh oleh istrinya bahkan dengan perintah yang sangat sarkastis misalnya menyuuh mrmbersihkan lantai dengan melempari lantai dengan aneka barang sehingga lantai menjadi amburadul, atau bila salah sedikit melakukan pekerjaan , kerja tersebut diacak-acak kembali atau juga bila kerja tidak seperti yang diharapkan di lemparlah benda-benda tersebut.Dan Nong Sobron dengan iklas menjumputinya kembali benda-benda tersebut
Ketaatan dan kepatuhan tersebut ternyata sangat berguna ketika Nong Sobron, ketika Nong Sobron harus menjalani ritual khusus yang cukup sulit misalnya puasa mutih 40 hari , mandi tengah malam 40 hari dan laku-laku lain, karena telah terbiasa menjalankan perintah-perintah tanpa reserve yang untuk umum sangat menyakitkan hati tapi bagi Nong Sobron di jalani dengan penuh kegembiraan maka amalan-amalan Mesu diri di jalani menjadi ringan adanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar